Kamis, 22 Desember 2011

Bahasa Indonesia

CATATAN KAKI
1.Pengertian
Catatan kaki adalah semua keterangan yang berakitan dengan uraian (teks) yang ditulis di bagian bawah halaman yang sama.
2.Tujuan
Tujuan catatan kaki dapat disimpulkan menjadi beberapa butir,yaitu :
  1. Menyatakan terima Kasih
  2. Menyusun atau memperkuat pembuktian.
  3. Memperjelas uraian.
  4. Merujuk pada bagian lain dari teks.
3. Tata Cara Membuat Catatan Kaki
a.Penomoran
Catatan kaki diberi nomor sesuai dengan nomor pada kutipan.Nomor ini berurutan untuk setiap bab atau untuk keseluruhan karangan.Bila penomoran hanya dilakukan untuk stu bab,berarti setiap awal bab dimulai dengan catatan nomor baru.Seperti pada kutipan,nomor pada catatan kaki diangkat setengah spasi diatas baris.
b.Penggunaan Singkatan
Untuk menghindari pengulangan sebutan,baik nama pengarang maupun judul buku,maka perlu digunakan singkatan-singkatan yang lazim dipakai.Singkatan-singkatan itu adalah :
  1. Ibid.
Dari ibidem yang berarti tempat yang sama ,digunakan untuk menunjuk sumber yang sam a(pengarang dan judul dengan diatasnya.Singkatan Ibid. diikuti dengan halaman atau disingkat hlm. Atau p. (page).
  1. Loc.cit.
Dari loco citato digunakan unyuk menunjuk sumber yang bukan berupa buku,tetapi harian,majalah,jurnal,dll.
  1. Op.cit.
Digunakan untuk menunjuk sumber yang sama tetapi halaman berbeda dan telah diselingi oleh sumber lain.



PKN

Makna Pancasila Sebagai Ideologi Nasional
1.Pengertian Ideologi
Idea artinya pemikiran,gagasan,konsep,pemikiran dasar,cita-cita dan logos ialah ilmu jadi ideology adalah ilmu yang mendasar. Atau kata lain ideologi adalah cita-cita yang bersifat tetap yang harus dicapai ,sehingga cita-citaa itu sekaligus merupakan dasar pandangan atau paham untuk menjadi pegangan hidup.
Beberapa pengertian ideologi menurut para ahli .
1.Patrick Corbett
Ideologi adalah setiap struktur kejiwaan yang tersusun oleh seperangkat keyakinan mengenai penyelenggaraan hidup bermasyarakat.
2.A.S Hornby
Ideologi adalah seperangkat gagasan yang membentuk landasan teori ekonomi dan politik yang dipegang oleh sekelompok orang atau seseorang.
3.Soejono Soemargono
Ideologi adalah kumpulan gagasan atau ide .keyakinan dan kepercayaan yang menyeluruh serta sistematis yang menyangkut bidangpolitik,sosial kebudayaan dan aagama.
4.Gunawan Sertiadja
Ideologi adalah seperangkat ide asasi tentang manusia dan seluruh realitas yang dijadikan pedoman dan cita-cita hidup.
5.Frans Magnisuseno
Ideologi adalah suatu sistem pemikiran yang dapat dibedakan menjadi ideologi tertutup dan terbuka.
® Ideologi yang tertutup adalah suatu sistem pemikiran yang tertutup .ciri-cirinya :
  1. Mengubah dan memperbarui masyarakat.
  2. Pengorbanan-pengorbanan dibebankan kepada masyarakat.
  3. Isinya terdiri dari tuntutan-tuntutan kongkret dan operasional yang keras yang diajukan dengan mutlak.
®Ideologi terbuka adalah suatu pemikiran yang terbuka.ciri-cirinya :
  1. Nilai dan cita-cita digalli dan diambil dari moral dan budaya masyarakat itu sendiri.
  2. Dasar keyakinan ideologisnya hasil musyawarah dari konsesus masyarakat tersebut.
  3. Nilai-nilainya bersifat dasar,secara garis besar saja sehingga tidak langsung opersional.
2.Implementasi Pancasila Sebagai Idelogi Nasional
Pancasila sebagai ideology nasional atrinya adalah sebagai cita-cita bernegara dan sarana yang mempersatukan masyarakat tertuang dalam ketetapan MPR NO. 7/MPR/2007.Mengenai Visi Indonesia masa depan yang tersiri dari.
  1. Visi ideal yaitu cita-cita luhur sebagaimana tertuang dalam pembukaan UUD 1945 pada alinea ke-2 dan ke-4.
  2. Visi antara yaitu visi Indonesia tahun 2020 yang berlaku sampai dengan 2020
  3. Visi lima tahunan tertuang dalm GBHN.

matematika

1.Sistem Mesir kuno (3000 SM )
Sistem Numerisasi ini merupakan salah satu pelopor dari system penjumlahan yang tercatat dalam sejarah yaitu 3000 S.M (Gleen john Litter, Graham dalam A Dictionary of mathematics , 1984, p.58). Tulisan pada jaman mesir ditulis pada papyrus(dari kata papu, yaitu semacam tanaman )atau pada perkamen (kilit kambing)
2.Sistem Babilonia
Tulisan aatau angka babilonia sering disebut sebagai tukisan paku karena bentuk seperti paku.Sistem numerisasi Babilonia ini digunakan kira-kira 3000 S.Mpada masa ituorang menulis angka-angka dengan sepotong kayu pada tablet yang terbuat dari tanah liat ( clay tablets )
Simbol baji” “ digunakan untuk menyatakan 1 dan symbol “‹ “ untuk 10 ,kedua symbol tersebut digunakan untuk menyatakan bilangan-bilangan 1 – 59 yaitu dengan cara menuliskan kedua symbol itu secara berulang .
Contoh :‹‹‹ berarti 35
Selanjutnya unuk menyatakan 60 dan 1 ditulis dengan symbol yang sama yaitu “ “ . Beda antara 60 dan 1 ditunjukan dngan adanya jarak yang agak jauh diantara symbol-simbol itu .
Contoh :
  1. berati 1.60+11 = 71
  2. Berarti 2.60+2=122
  3. ‹ ‹‹ berarti 11.60+21=681
Ciri-ciri dari system Babilonia :
  1. Menggunakan bilangan dasar (basis ) 60.
  2. Menggunakan nilai tempat (setiap posii dipisahkan oleh sebuah jarak )
3. Sistem Yunani Kuno Attik ( 600 SM)
Zaman keemasan bangsa Yunani Kuno diperkirakan terjadi pada tahun 600 SM sampai dengan 300 SM .Bangsa Yunani telah mengenal huruf dan angka pada tahun 600 SM yang ditandai dengan tulisan-tulisan bangsa yunani pada kulit kayu atau logam sehingga bentuk tulisannya pun terlihat kaku dan kuat .adapun lambing bilangan yang digunakan pada saai itu adalah sebagai berikut :

4.Sietem Romawi
Bangsa Romawi menggunakan angka-angka untuk perhitungan-perhitungannya .Lambang bilangan Romawi ditulis menggunakan huruf besaryang sejalan dengan pemikiran orang-orang yunani.Lambang bilangan yang digunakan bangsa Romawi pada tahun 100 dan sampai saat ini masih digunakan adalah sebagai berikut :

Desimal
Romawi
Desimal
Romawi
1
I
100
C
5
V
500
D
10
X
1000
M
50
L


Penulisan lambing bilangan Romawitidak diperkenankan mengulang lambing yang sama lebih dari tiga kali secara berturut-turut,oleh karenanya menuliskan 90 yang benar adalah XC bukan LXXXX. Untuk penulisan angka-angka yang besar digunakan perkalian denagan 1000 dengan menuliskan tanda garis diatas huruf.
V berarti 5x 1000 = 5000
V berarti 5 x 1000 x 1000 = 5000000



5.Sistem Cina (200 SM )
Bangsa Cina menuliskan angka-angkanya menggunakan alat tulis yang dinamakan pit dimana bentuknya menyerupai kuas . Tulisannya berbentuk gambar atau pikttografi yang mempunyai nilai seni tinggi Bentuk tulisan atau atau angka bansgsa Cina yang telah ada sejak tahun 200 SM adalah sebagai berikut :
Cina
Desimal
Cina
Desimal

0

O
10


1



20


2



30


3



40



4


50



5


60



6


70



7


80



8







9









6..Sistem Maya ( 300 SM)
Tulisan atau angka yang dikembangkan bangsa maya bentuknya sangat aneh berupa bulatan lingkaran kecil dan garis garis.Hal ini tentunya sangat dipengaruhi oleh alat tulis yang dipakai ,yaitu tongkat yang penampangannya lindris (bulat ),sehingga dengan cara menussukan tongkat ketanah liat akan berbekas lingkaran atau dengan meletakkan tongkat mereka sehingga berbekas garis.
Ciri-cirisisem numerisasi Maya :
  1. Menggunakan basis 20
  2. Mengenal symbol 0
  3. Ditulis secara tegak atau vertical.

7. Sistem Hindu Arab
Bangsa Hindu pada tahun 300 SM dipekirakan sudah mempuyai angka-angka dengan menggunaakan bilangan basis 10, tetapi meeka belum mengenal bilangan nol.
System Hindu-Arab berasal dari India sekitar tahun 300 SM dan berkembang di Baghdad dengan menggunakan system nilai tempat sebagai cirri utamanya.











8.Sistem Jepang-Cina (200 ± SM)

Sistem angka Jepang adalah sistem nama nomor yang digunakan dalam bahasa Jepang . angka-angka jepang dalam menulis seluruhnya didasarkan pada angka cina dan pengelompokan sejumlah besar mengikuti cina tradisi pengelompokan 10000 . Dua set pengucapan untuk angka ada di Jepang: salah satu didasarkan pada Sino-Jepang (on'yomi) pembacaan dari karakter Cina dan yang lainnya didasarkan pada Jepang kotoba Yamato (kata asli, kun'yomi bacaan).

Ada dua cara penulisan angka dalam bahasa Jepang, di angka Arab (1, 2, 3) atau di angka Cina (,,). The Arabic numerals are more often used in horizontal writing , and the Chinese numerals are more common in vertical writing . Angka Arab lebih sering digunakan dalam menulis horisontal , dan angka Cina lebih umum dalam menulis vertikal .


Landasan Ilmu Pendidikan

A.HAKIKAT MANUSIA DAN PENGEMBANGANNYA
Sasaran pendidikan adalah manusia .Pendidikan bermaksud membantu peserta didik untuk menumbuhkembangkan potensi-potensi kemanusiaannya.
Tugas mendidik hanya dapat dilakukan apabila pendidik memiliki gambaran yang jelas tentang siapa manusia itu sebenarnya.ciri khas dari manusia yaitu sifat hakikat manusia.Disebut sifat hakikat manusia karena secara hakiki sifat tersebut hanya dimiliki oleh manusia dan yidak terdapat pada hewan.
1.pengertian Sifat Hakikat Manusia
Sifat hakikat manusia diartikan sebagai cirri-ciri karakteristik yang secara prinsipiil membedakan manusia dari hewan.
2.Wujud Sifat Hakikat Manusia
Pada bagian ini akan dipaparkan wujud sifavt hakikat manusia (yang tidak dimiliki oleh hewan) yang dikemukakan oleh paham eksistensialisme,dengan maksud menjadi masukan dalam membenahi konsep pendidikan,yaitu:
a.kemampuan menyadari diri
b.kemampuan bereksistensi
c.pemilikan kata hati
d.Moral
e.Kemampuan bertanggung jawab
f.Rasa kebebasan (kemerdekaan)
g.Kesediaan melaksanakan kewajiban dan menyadari hak
h.Kemampuan menghayati kebahagiaan.
B.DIMENSI-DIMENSI HAKIKAT MANUSIA
Ada 4 dimensi hakikat manusia,yaitu :
1.Dimensi Keindividualan
Lysen mengartikan individu sebagai”orang-seorang”,sesuatu yang merupakan suatu keutuhan yang tidak dapat dibagi-bagi.Selanjutnya individu diartikan pribadi.(Lysen,Individu dan masyarakat:4).Setiap anak manusia yang dilahirkan telah dikaruniai potensi untuk menjadi berbeda dari yang lain atau menjadi dirinya sendiri.Tidak ada diri individu yang identik di muka bumi.
2.Dimensi Kesosialan
Setiap anak dikaruniai benih kemungkinan untuk bergaul.Artinya,setiap orang dapat saling berkomunikasi yang pada hakikatnyadidalamnya terkandung unsur saling member dan menerima.
Adanya dimensi kesosialan pada diri manusia tampak lebih jelas pada dorongsn umtuk bergaul.Dengan adanya dorongan untuk bergaul ,setiap orang ingin bertenu dengan sesamanya.
3.Dimensi Kesusilaan
Kesusilaan diartikan mencakup etika dan etiket.Persoalan kesusilaan selalu berhubungan erat dengan nilai-nilai.Pada hakikatnya manusia memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan susila,serta melaksanakannya sehingga dikatakan manusia itu adalah makhluk susila.Drijarkara mengartikan manusia susila sebagai manusia yang memiliki nilai-nilai,menghayati,dan melaksanakan nilai-nilai tersebut dalam perbuatan.(Drijarkara,1978:36-39).
4.Dimensi Keberagamaan
Pada hakikatnya manusia adalah makhluk religious.Beragama merupakan kebutuhan manusia karena manusia adalah makhluk yang lemah sehingga memerlukan tempat bertopang.Manusia memerlukan agama demi keselamtan hidupnya.

Konsep Dasar Ips

1.pengertian ips
Ips adalah suatu kajian yang terpadu yang merupakan mengutamakan adaptasi ,seleksi dan modifikasi yang mendeksripsikan keterampilan sejarah ,geografi,ekonomi,public,sosiologi,antropologi dan psikologi sosial .
Ips menggambarkan interasi antara individu atau kelompok dalam masyarakat.
Karakteristik Pembelajaran IPS
  1. Pendidikan Kemanusiaan
IPS harus membantu anak memahami pengalaman dan menemukan arti atau makna kehidupannya(jati diri) dalam tujuan pertama ini terkandung unsure pendidikan nilai
  1. Pendidikan Kewarganegaraan
Yaitu siswa harus dipersiapkan untuk berpartisipasi secara efektif dalam dinamika kehidupan masyarakat, siswa memiliki kesadaran untuk meningkatkan prestasinya sebagai bentuk tanggung jawab warga Negara setia pada Negara.
  1. Pendidikan Intelektual
Mengandung arti bahwa anak membutuhkan untuk memperoleh ide-ide yang analitis dan alat-alat untuk memperolehkan masalah yang dikembangkan dari konsep-konsep ilmu sosial dalam memecahkan masalah anak akan dihadapkan pada upaya mengambil keputusan sendiri.
Sejarah :menurut Sarono Kartawijo :sejarah dalam subjektif adalah bentuk yang disusun oleh penulis sebagai suatu tiraian atau cerita ,sehingga memuat unsur-unsur perasaan dan isi pemikiran penulis/pengarang(subyek).Konsep sejarah adalah waktu dan kejadian.
geografi merupakan ilmu social yang memiliki kajian tentang ruang dan jarak yang menjadi tempat tinggal manusia .konsep geografi adalah lokasi, posisi (kedudukan ), situasi,tempat (site) ,didtribusi dan peperancangan.
Ekonomi dalam bahasa yunani yaitu pemenuhan kebutuhan rumah tangga/administrasi.ekonomi dalam modern adalah sebuah alat untuk mencapai kebutuhannya . konsep ekonomi adalah kelangkaan, spesialisasi , saling ketergantungan,pasar dan kebijaksanaan umum.
ilmu politik merupakan ilmu yang mempelajari hal ihwal kenegaraan atau politik.konsep ilmu politik yaitu Negara ,kekuasaan ,pengambilan, keputusan ,kebijaksanaan.
sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang masyarakat ,sosiologi mengamati keanggotaan orang-orang dalam kelompok,seperti dalam keluarga,sekolah,lembaga agama,dan pemerintah.Konsep sosiologi mencakup kelompok (group),lembaga(institution), peran (role), norma (norm),nilai (value).


Tujuan IPS
1.Pengetahuan
Adalah kemahiran dan pemehaman terhadap sejumlah informasi dan ide-ide.
Tujuan pengetahuan ini adalah membantu siswa untuk belajar lebih banyak tentang dirinya,fisiknya dan dunia social.
Misalnya :Siswa dikenalkan konsep apa yang disebutdgn lingkungan alam.
2.Keterampilan
- keterampilan berfikir yaitu kemampuan mendeksripsikan,mengklarifikasi,membuat hipotesis,generalisasi,prediksi,membandingkan dan melahirkan ide-ide baru.
-akademik yaitu kemampuan membaca,menelaah,menulis dan membuat catatan.
-penelitian yaitu mendefinisikan masalah,merumuskan suatu hipotesis menemukan dan mengambil data yang brhubunga dengan masalah dll.
-sosial yaitu kemampuan bekerjasama,memberikan konstribusi dalam tugas dan diskusi kelompok.
3.Sikap dan Nilai
-Sikap adalah kemahiran mengembangkan dan menerima keyakinan-keyakinan,interes,pandangan-pandangan dan kecendrungan tertentu/
-Nilai adalah kemahiran memegang komitmen mendalam,mendukung ketika sesuatu dianggap penting .
2.Landasan Pendidikan Ips
a. Landasan filosofis :landasan yang memberikan pemikiran mendasar untuk menentukan domain atau aspek yang menjadi tujuan pokok dimensi ips .
B.Landasan Sosiologi :gagasan yang mendasar untuk menentukan cita-cita ,kepentingan dan aspirasi yang akan membawa disiplin ilmu.
c. Landasan Politis :gagasan yang mendasardalam menentukan arah dan garis kebijakan dalam pendidikan politik ips.
d.Landasan kemanusiaan:gagasan yang mendasar dalam menentukan karakteristik ideal manusia sebagai sasaranproses pendidikan.
e. Landasan Religi :gagasan yang mendasar dalam menentukan nilai-nilai,norma,roh atau jiwa yang mendasari ilmu ips.


Bahasa Inggris

PENGGUNAAN SIMPLE PRESENT TENSE
Subject + Verb 1 +object/adverb
Digunakan untuk menyatakan suatu perbuatan atau peristiwa yang dilakukan secara berulang-ulang ataupun perbuatan yang sudah menjadi kebiasaan.dalam present tense seringkali digunakan kata keterangan seperti:
ALWAYS (SELALU)
OFTEN (SERING)
USUALLY (BIASANYA)
SELDOM (JARANG)
EVERY DAY (SETIAP HARI)
ONCE A WEEK/MONTH/YEAR (SEKALI SEMINGGU/BULAN/TAHUN)
Contoh:
I always study in Uhamka.
(saya selalu belajar di Uhamka

PENGGUNAAN SIMPLE PAST TENSE
Subject +Verb2 +Object/adverb
Digunakan untuk menunjukkan suatu peristiwa atau perbuatan yang telah terjadi di masa lampau.
Keterangan waktu yang seringkali dipakai adalah
Yesterday (kemarin)
Last week/month/year (minggu/bulan/tahun lalu)
Contoh :
She went to bandung yesterday
(dia pergi ke bandung kemarin)


PENGGUNAAN PERPECT TENSE
Subject +have/has +Verb3 +Object
Digunakan untuk menyatakan suatu peristiwa atau perbuatan yang baru saja terjadi atau dilakukan.untuk tujuan ini seringkali dipakai kata keterangan just.Contoh:
I have just called him
(saya baru saja menelepon dia)